Emiten Cat Crazy Rich Surabaya Bagi-Bagi Dividen Rp 1,3 T

Dok Cat Avian

Emiten manufaktur dan cat milik crazy rich Surabaya PT Avia Avian Tbk. (AVIA) membagikan dividen tunai sebesar Rp1,3 triliun. Avian menggelontorkan hampir seluruh laba bersih tahun 2022-nya untuk membayar dividen bagi investor tersebut.

AVIA mencatat kinerja laba bersih sebesar Rp1,4 triliun di tahun 2022, sehingga dividen yang didistribusikan perusahan tersebut mencapai rasio pembayaran dividen atau Dividend Payout Ratio sebesar 92,9% dari laba bersih tahun 2022. Jumlah tersebut sudah termasuk dividen interim sebesar Rp619,5 miliar yang telah dibagikan kepada pemegang saham pada tanggal 6 Desember 2022.

Sekretaris Avian Brands dalam rilis resminya mengatakan, Tingkat dividend payout ratio yang mencapai 92,9% untuk tahun buku 2022 tersebut merupakan 42,9 % di atas kebijakan umum dividen Perseroan, yaitu minimal 50% dari laba bersih Perseroan, yang didistribusikan kepada pemegang saham Perseroan sebagai dividen khusus (special dividend) untuk tahun buku 2022.

“Ini setelah mempertimbangkan juga anggaran kebutuhan modal kerja, anggaran belanja modal (CAPEX), pengembangan usaha dan hal terkait lainnya,” ungkap sekretaris perusahaan dalam rilis resminya, dikutip pada Kamis, (13/4/2023).

Avian Brand menganggarkan belanja modal (CAPEX) rutin untuk tahun 2023 sebesar 2% dari total penjualan. Disamping itu, pembangunan pabrik ketiga di Cirebon akan memerlukan belanja modal untuk ekspansi sebesar kurang lebih 2,5% dari total penjualan. Pabrik ketiga, yang akan menjadi pabrik terbesar Perseroan nantinya, ditargetkan akan mulai beroperasi di awal 2026. Untuk tahun 2023 AVIA akan terus menambah pusat distribusi untuk meningkatkan penetrasi produk ke seluruh wilayah Indonesia.

Meski memberi dividen jumbo, AVIA mencatatkan kinerja laba yang menurun dari tahun lalu. Diketahui per 31 Desember 2023, AVIA memperoleh laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke entitas induk sebesar Rp1,40 triliun. Sedangkan, di tahun 2021, perseroan membukukan laba sebesar Rp1,43 triliun.

Penurunan laba juga ditopang dengan penurunan pendapatan. Tercatat pada 2022, AVIA memperoleh pendapatan sebesar Rp6,69 di saat tahun lalu berhasil meraih Rp6,77. Diketahui, segmen Waterproofing, Wall Paint, dan Wood & Metal masih menjadi penopang utama penjualan Perseroan.

Namun pendapat di kuartal IV tahun 2022 meningkat sekitar 10% dibandingkan total penjualan di kuartal III tahun 2022, yang tercatat 1,6 triliun. Pencapaian positif tersebut juga terefleksi dalam peningkatan laba kotor AVIA di Kuartal IV yang tercatat sebesar Rp736,7 miliar, yang merupakan peningkatan sekitar 24,1% dibandingkan laba kotor di kuartal III tahun 2022 yang tercatat Rp593,6 miliar.

Diketahui, Avian Brand menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2022 pada hari Kamis, (13/4/2023). RUPST tersebut bertempat di Avian Office Tower, Surabaya. RUPST ini dihadiri sebanyak 60.387.654.078 saham atau mewakili 97,5% dari 61.953.555.600 total saham yang telah dikeluarkan Perseroan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*